国产高潮高潮久久久久久_中日韩激情无码一级毛片_一区二区精品在线观看视频_香蕉aa三级久久毛片_日韩精品一区二区三区无码免费_91精品欧美综合在线观看_x8x8拨牐拨牐x8免费视频_人伦人与牲口性恔配视频免费_又大又硬的视频国产在线_中文亚洲av片在线观看不卡

Motif Pasutri Bunuh Anak di Bekasi: Kesal karena Korban Muntah

Waktu rilis:2025-01-23 03:28:55

OLXTOTO - Polisi mengungkap bahwa pembunuhan yang dilakukan pasangan suami istri Sinta Dewi (22) dan Aidil Zacky Rahman alias Zack alias Kidoy (19) kepada anaknya MRM (3) dilatarbelakangi kekesalan. MRM sempat muntah di teras sebuah minimarket sebelum akhirnya dipastikan meninggal dunia.

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro,toto12 Kombes Wira Satya Triputra, mengatakan Sinta mengajak korban untuk mengemis di depan minimarket, Minggu (5/1/2025) pukul 19.00 WIB. Saat tengah mengemis itu, korban muntah setelah minum susu.

Motif Pasutri Bunuh Anak di Bekasi: Kesal karena Korban Muntah

"Pukul 20.45 WIB, korban muntah di teras minimarket karena korban habis minum susu yang kemudian tersangka SD bersihin muntah tersebut. Kemudian, pukul 21.00 tersangka AZR yang merupakan bapak korban datang menemui SD ngemis sampai 21.50 WIB," kata Wira, dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan (13/1/2025).

Setelah membersihkan muntahan dan kembali ke ruko kosong tempat beristirahat, tersangka Sinta menasihati anaknya. Sementara, tersangka Kidoy menghirup lem dan kemudian melakukan kekerasan kepada MRM.

"Kemudian tersangka SD nampar di bagian mulut 2 Kali, menampar korban 1 kali, mencubit bagian paha 3 kali. Tersangka AZR memukul di bagian dada 1 kali, menendang dada 1 kali, menendang wajah atau kepala 1 kali, membenturkan rolling door, menampar pipi korban 2 kali," tutur Wira.

Wira mengatakan saat korban sudah mulai tidak berdaya, tersangka Kidoy menyuruh Sinta membeli minyak kayu putih dan membalurkan di bagian perut MRM. Lalu, mereka tidur dengan harapan korban sudah pulih saat pagi hari.

"Senin pukul 6.00 tersangka SD bangun dan lihat korban sudah tidak bernafas dan tangan serta kaki korban sudah dingin dan kaku. SD membangunkan tsk AZR dan melihat korban sudah betul2 kaku dan badannya dingin," ucap Wira.

Jasad korban kemudian dibawa ke ruko kosong di sebelah tempat beristirahat dengan dibungkus sarung. Kemudian, kedua tersangka melarikan diri hingga ditangkap di Karawang, Jawa Timur.

"Motif para pelaku melakukan perbuatan yakni para tersangka melakukan tindak pidana karena kesal atau emosi terhadap korban. Emosi tersebut disebabkan karena tersangka ditegur oleh karyawan di sebuah mini market karena korban muntah di teras mini market," kata Wira.

Atas perbuatannya, tersangka dijerat Pasal 76C Jo Pasal 80 Ayat (3) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak jo Pasal 170 Ayat (2) ke 3e KUHP jo Pasal 351 Ayat (3) KUHP.

Baca juga:

  • Polisi: Ada Praktik Perdukunan di TKP Pembunuhan Bocah di Bekasi
  • Polisi Lakukan Pra Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Bocah di Bekasi

Komentar pengguna(0)
Belum ada yang membalas, ambil sofanya...
menyukaiOLXTOTO,Lalu tekan bagikan!