Lima mobil pemadam kebakaran dikerahkan pada awal proses pemadaman api. Dengan total 16 personel yang diturunkan berjibaku memadamkan api.
Kepala Sudin Gulkarmat Jakarta Selatan, Syamsul Huda, menyatakan jumlah mobil damkar ditambah, menjadi 11 unit dengan 32 personel. Api berhasil dijinakkan petugas pemadam kebakaran sekitar pukul 11.20 WIB.
Kaca-kaca di ruangan tersebut sudah pecah dan menghitam imbas upaya pemadaman api. Kondisi dalam ruangan berantakan berwarna arang, dengan sisa-sisa asap tipis dari sejumlah barang yang hangus.
Sejumlah petugas keamanan museum berseragam TNI dan beberapa anggota polisi masih berjaga di lokasi kejadian. Tim Gulkarmat Jakarta Selatan meninggalkan kejadian sekitar pukul 12.30 siang.
Namun, awak media tidak diperkenankan mengambil foto dan video di ruangan yang terbakar. Petugas keamanan museum juga tidak berkenan memberikan komentar karena merasa bukan wewenangnya.
"Biar polisi, atau dinas pariwisata yang kasih keterangan ya, karena ini kan cagar budaya," ujar petugas berseragam TNI.
Sementara itu, Perwira piket Gulkarmat Jakarta Selatan, Sarono, menyatakan bahwa pelapor kejadian sekitar pukul 10.28 WIB melihat kepulan asap dari gorong-gorong basement. Ketika pelapor melakukan pengecekan, ditemukan sumber api di ruang dapur koperasi.
"Kemudian pelapor menghubungi Kantor sektor Tebet," ucap Sarono.
Sarono menyampaikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Dugaan sementara kebakaran terjadi karena arus pendek dari mesin air atau pemanas kopi di ruang dapur.
"Korban [jiwa] nihil", tegasnya.
Baca juga:
- Uya Kuya Ditegur Korban Kebakaran Los Angeles saat Bikin Konten
- Update Kebakaran Glodok Plaza: 8 Orang Dinyatakan Tewas
Berita hangat yang mungkin menarik minat Anda