Menteri Karding Target Kirim 425 Ribu Pekerja Migran Tahun Ini
“Kepada devisa kemungkinan akan lebih dari 300 Triliun yang masuk,” kata Karding di Gedung Kementerian P2MI, Pancoran, Jakarta Selatan, Senin (6/1/2025).
Menurut Karding, selain meningkatkan devisa negara, pemberangkatan PMI diperkirakan bakal memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi hingga 0,52 persen.
Karding mengatakan pengiriman PMI selama 2024 dapat menghasilkan pemasukan devisa sebesar 251 triliun untuk Indonesia. Adapun, hal itu, juga sekaligus mengurai pengangguran dalam negeri.
“Sebenarnya kita masih belum bisa memenuhi job orderpasar luar negeri, pasar luar negeri itu meminta memberi kita kesempatan kerja itu sebanyak 1,35 juta job order,” kata Karding.
“Nah job order ini baru bisa terpenuhi sampai data 31 Desember kemarin 297 ribu, masih ada sekitar 1 juta lebih yang belum termanfaatkan dengan baik,” sambungnya.
Sebelumnya, Wakil Menteri (Wamen) Pelindungan Pekerja Migran Indonesia, Dzulfikar Ahmad Tawalla, menargetkan sebanyak 425 ribu PMI dapat dikirim untuk bekerja di luar negeri pada 2025. Hal ini mengalami peingkatan sebanyak 45% dari 2024.
"Pada 2025, menargetkan pengiriman PMI sebanyak 425 ribu orang, yang artinya naik 45% dari tahun 2024," kata Dzulfikar, dalam konferensi pers Refleksi Akhir Tahun Capaian 2024 di Gedung Kementerian P2MI, Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (31/12/2024).
Dzulfikar berujar penurunan penempatan PMI di tahun 2024 terjadi imbas adanya penutupan tenaga kerja asing di Malaysia, khususnya untuk sektor manufaktur, konstruksi, dan perladangan di rentang Maret-Mei.
Penutupan tersebut menyebabkan negara tersebut berada pada urutan ketiga terbanyak yang menjadi negara tujuan penempatan PMI dengan total 50.917 layanan.
Baca juga:
- BP2MI Dapat Dana Rp45 Triliun untuk Kredit Pekerja Migran
- Kementerian P2MI Targetkan Kirim 425 Ribu PMI di 2025
saya ingin berkomentar
- kirim
Komentar Terbaru(0)
- tidak ada komentar
OLXTOTO menyarankan
- 2025-01-27 10:52:51Teknokrasi: Ironi Ilmuwan dalam Jerat Kekuasaan
- 2025-01-27 10:52:51Menteri Nusron Cabut SHGB Milik Agung Sedayu di Laut Tangerang
- 2025-01-27 10:52:51Pemerintah Ajak KPK Ikut Beri Materi di Retreat Kepala Daerah
- 2025-01-27 10:52:51Pembongkaran Pagar Laut di Tangerang akan Makan Waktu 15 Hari
- 2025-01-27 10:52:51Mengawal Kepuasan, Menyempurnakan Kemuliaan Melalui Kawal Haji
- 2025-01-27 10:52:51Asa dan Gagasan Bima Arya demi Bertarung di Pilkada Jabar 2024
- 2025-01-27 10:52:51Pegawai eFishery Tuntut Perusahaan Terbuka soal Masalah Fraud
- 2025-01-27 10:52:51Agung Sedayu Akui Punya Tanah, Klaim Bukan di Laut Tangerang
- 2025-01-27 10:52:51Kongres Keluarga Maslahat NU akan Soroti Judol hingga Kekerasan
- 2025-01-27 10:52:51Pembentukan K/L Logistik Mendesak Dilakukan
Peristiwa Panas
- 2025-01-27 10:52:51Megawati ke Polisi: Mbok Jangan Suka Nangkepin Orang!
- 2025-01-27 10:52:51Quo Vadis Politik Hukum Progresif Pembentukan Peraturan
- 2025-01-27 10:52:51Pria Tewas Bunuh Diri usai Lompat dari Lantai 11 Mal PVJ Bandung
- 2025-01-27 10:52:51DPR Minta Menteri KKP Segera Ungkap Pemasang Pagar Laut Banten
- 2025-01-27 10:52:51Erick Thohir Sambut Baik Maskapai Fly Jaya Atasi Krisis Pesawat
- 2025-01-27 10:52:51Timnas AMIN Ungkap Upaya Intimidasi, Netralitas Pemilu & Koalisi
- 2025-01-27 10:52:51Gerakan Sekolah Sehat, Pondasi Menuju Indonesia Maju
- 2025-01-27 10:52:51Satgas Swasembada Gula: Mimpi di Ujung Senja Era Jokowi?
- 2025-01-27 10:52:51Membedah Gagasan Sudirman Said Seandainya Maju Pilgub Jakarta
- 2025-01-27 10:52:51Menggugat Narasi Tanah Subur dan Realitas Pertanian Indonesia
Hotspot Terbaru
- 2025-01-27 10:52:51Akhir Kisah Jamaah Islamiyah: Kado Densus 88 untuk Pemerintah
- 2025-01-27 10:52:51Erick Thohir Sambut Baik Maskapai Fly Jaya Atasi Krisis Pesawat
- 2025-01-27 10:52:51Jakarta, Menjadi Kota Global atau Kembali Jadi DKI?
- 2025-01-27 10:52:51Generasi Z: Peradaban Terakhir Indonesia Mencari Tanah Air Baru
- 2025-01-27 10:52:51Teknokrasi: Ironi Ilmuwan dalam Jerat Kekuasaan
- 2025-01-27 10:52:51Cerita Panas Dingin Politik SBY
- 2025-01-27 10:52:51Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Stabil hingga Kuartal IV 2024
- 2025-01-27 10:52:51Walhi Jatim Desak Prabowo Usut Dugaan Korupsi Izin HGB Sidoarjo
- 2025-01-27 10:52:51Istana Bantah Video Viral Mayor Teddy Hormat ke Aguan
- 2025-01-27 10:52:51Prof Zullies: Jika Sebar Info, Pastikan Data Valid & Terpercaya