Kemendikti Berpeluang Terapkan Skema Ini soal Tukin Dosen
“Mungkin yang kita ambil yang selisih saja,” kata Satryo di Kantor Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga), Jakarta Timur, Selasa (14/1/2025).
Satryo menyebut terdapat sejumlah skema yang dipersiapkan pihaknya agar pemberian Tukin tak mengalami tumpang tindih dengan serdos. Namun, kata dia, versi selisih merupakan skema yang saat ini mungkin untuk diterapkan.
Meskipun demikian, Satryo mengaku anggaran Tukin masih tengah diajukan kepada Badan Anggaran (Banggar) DPR dan Kementerian Keuangan. Termasuk, soal kepastian pembayarannya.
“Sedang kita bahas,” tukas Satryo.
Dalam kesempatan terpisah, Plt Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendikti Saintek), Togar Mangihut Simatupang, menjelaskan maksud dari skema selisih perihal pada besaran jumlah perbedaan Tukin dan Serdos.
“Selisih artinya besarnya perbedaan antara tunjangan kinerja dan tunjangan profesi. Kalau tunjangan kinerja lebih besar dari tunjangan profesi, maka diberikan sebesar selisihnya. Kalau sebaliknya, tidak diberikan,” kata Togar saat dihubungi Tirto, Selasa.
Sebelumnya, Tukin dosen yang tidak kunjung cair memunculkan protes dari beberapa pihak. Kemendikti Saintek mengaku telah berupaya mengajukan anggaran ke Badan Anggaran (Banggar) DPR dan Kementerian Keuangan untuk tunjangan bagu dosen dengan jumlah mencapai Rp2,8 triliun.
Togar menjelaskan proses pengajuan anggaran tersebut tidak mudah, sehingga para dosen ASN disarankan untuk menunggu dan mengikuti prosesnya.
Baca juga:
- Kemendikti Serahkan Masalah Dosen Tak Digaji ke Internal Kampus
- Kenapa Tukin Dosen 2025 Tidak Cair? Ini Penjelasan & Besarannya
saya ingin berkomentar
- kirim
Komentar Terbaru(0)
- tidak ada komentar
OLXTOTO menyarankan
- 2025-01-26 06:08:33Nelayan Sambut Positif Pemerintah Bongkar Pagar Laut Banten
- 2025-01-26 06:08:33Andika Cabut Gugatan Pilkada, Ahmad Luthfi Tunggu Penetapan MK
- 2025-01-26 06:08:33Hakim MK Koreksi Frasa Penggelembungan Suara: Kondom Juga Bisa
- 2025-01-26 06:08:33Update Kebakaran Glodok Plaza: 13 Hilang, 4 Meninggal Dunia
- 2025-01-26 06:08:33Korban Meninggal Kebakaran Glodok Plaza Bertambah Jadi 11 Orang
- 2025-01-26 06:08:33BGN Butuh Tambahan Rp100 T untuk Beri MBG pada 82,9 Juta Anak
- 2025-01-26 06:08:33Melihat Solo Lebih Dekat Bersama Soerakarta Walking Tour
- 2025-01-26 06:08:33Banser Kerahkan 10 Ribu Pasukan Kawal Makan Bergizi Gratis
- 2025-01-26 06:08:33Teknokrasi: Ironi Ilmuwan dalam Jerat Kekuasaan
- 2025-01-26 06:08:33TikTok Jamin Kesejahteraan Karyawannya di AS meski akan Diblokir
Peristiwa Panas
- 2025-01-26 06:08:33Idrus Marham Bicara Jokowi Effect hingga Calon Ketum Golkar
- 2025-01-26 06:08:33Wamenkeu: Anggaran Infrastruktur Dikurangi untuk Program MBG
- 2025-01-26 06:08:33Pemerintah Wacanakan Pemulangan Hambali dari Penjara Militer AS
- 2025-01-26 06:08:33KPK Bantah Hasto Tak Ditahan karena Megawati Telepon Prabowo
- 2025-01-26 06:08:33BDS Indonesia: Boikot Bentuk Dukungan Konkret ke Palestina
- 2025-01-26 06:08:33Alasan Pemprov DKJ Terbitkan Aturan Poligami: Cegah Nikah Siri
- 2025-01-26 06:08:33Ratusan Guru Honorer Geruduk DPRD Jabar Tuntut Kepastian Status
- 2025-01-26 06:08:33Omzet Kantin Sekolah Turun, Pemprov Jakarta Janji Evaluasi MBG
- 2025-01-26 06:08:33Menag Minta KPK Awasi Pelaksanaan Haji hingga ke Arab Saudi
- 2025-01-26 06:08:33Kemenag Terus Lobi Arab Saudi agar Kuota Petugas Haji Bertambah
Hotspot Terbaru
- 2025-01-26 06:08:33Teknokrasi: Ironi Ilmuwan dalam Jerat Kekuasaan
- 2025-01-26 06:08:33BPOM soal Kasus Keracunan Sukoharjo: Mau Terlibat Formal di MBG
- 2025-01-26 06:08:33Penyelenggaraan Haji Indonesia Dinilai Humanis oleh Arab Saudi
- 2025-01-26 06:08:33KPK Periksa Plt Dirjen Imigrasi Terkait Perlintasan Harun Masiku
- 2025-01-26 06:08:33Menteri Ara Sebut UEA juga Minat Investasi Bangun Perumahan
- 2025-01-26 06:08:33Duduk Perkara Bentrok Pemuda Pancasila Vs Grib Jaya di Bandung
- 2025-01-26 06:08:33Sebanyak 211 PMI Bermasalah Dipulangkan dari Arab Saudi
- 2025-01-26 06:08:33Kabinet Israel Akhirnya Setuju Genjatan Senjata di Gaza
- 2025-01-26 06:08:33Viva Yoga: Transmigrasi Hadir Bukan Berarti Memindahkan Masalah
- 2025-01-26 06:08:33KKP Minta Pemprov Jabar & TRPN Urus Izin Pemanfaatan Ruang Laut