Fahri: Program 1 Juta Rumah dengan Qatar Akan Berbentuk Rusun
"Ini rusun dulu,koko303 lebih ke vertical housing," ucap Wakil Menteri PKP, Fahri Hamzah, di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (8/1/2025).
Fahri mengaku, pendirian rusun itu akan berlangsung di kawasan perkotaan se-Indonesia. "[Pembangunan rusun di] seluruh Indonesia karena di manapun ada keperluan untuk kita membangun, terutama di kawasan-kawasan yang perlu kita renovasi kotanya lebih bagus, di situ kita masuk," tutur dia.
Di satu sisi, Politikus Partai Gelora ini belum mengungkapkan tenggat waktu pembangunan rusun dalam program 1 juta rumah itu akan rampung. Fahri hanya menjamin pembangunan rusun akan dilakukan dengan cepat.
"Unitnya [rusun] banyak, tapi memang lebih prefer supaya rakyat jangan kasih yang kecil, minimal [tipe] 36," tuturnya.
"[Pembangunan rusun] lebih cepat lebih baik," lanjut dia.
Sementara itu, Fahri menyatakan Kementerian PKP akan menyerahkan soal desain ke perusahaan pihak ketiga. Tarif sewa ataupun membeli rusun itu juga akan diserahkan ke perusahaan pihak ketiga.
"Teknisnya nanti tentu akan dibentuk perusahaan teknis untuk membahas desain [serta] biaya," kata dia.
Baca juga:
- Menteri Ara Sebut Qatar Bantu Prabowo Bangun 1 Juta Unit Rumah
- Fahri Hamzah Sebut Dirinya Bakal Berperan di Satgas Perumahan
saya ingin berkomentar
- kirim
Komentar Terbaru(0)
- tidak ada komentar
OLXTOTO menyarankan
- 2025-01-26 23:59:23Bima Arya: Ada Daerah Gunakan 60% Dana Stunting Buat Kunker
- 2025-01-26 23:59:23Jusuf Kalla: Ini Pemilu yang Paling Buruk Dibanding Sebelumnya
- 2025-01-26 23:59:231 Orang Meninggal Dunia akibat Kebakaran 1 Rumah di Cakung Timur
- 2025-01-26 23:59:23Def Tri Hardianto: UU Masyarakat Adat itu Perintah Konstitusi
- 2025-01-26 23:59:23Korupsi Pasar Cigasong, Arsan Latif Cs Divonis 4 Tahun Penjara
- 2025-01-26 23:59:23Mengawal Kepuasan, Menyempurnakan Kemuliaan Melalui Kawal Haji
- 2025-01-26 23:59:231 Orang Meninggal Dunia akibat Kebakaran 1 Rumah di Cakung Timur
- 2025-01-26 23:59:23KPK, Kejaksaan, & Polri Siap Bawa Paulus Tannos Pulang ke RI
- 2025-01-26 23:59:23Ketika Timnas AMIN Bertaruh Asa di Sidang Sengketa Pilpres MK
- 2025-01-26 23:59:23Gerakan Sekolah Sehat, Pondasi Menuju Indonesia Maju
Peristiwa Panas
- 2025-01-26 23:59:23Menkes Wajibkan Puskesmas Layani Cek Kesehatan Gratis Warga
- 2025-01-26 23:59:23Buron Kasus Korupsi e
- 2025-01-26 23:59:23Rencana Amnesti KKB Papua Harus Berlanjut pada Dialog Humanis
- 2025-01-26 23:59:23Asa dan Gagasan Bima Arya demi Bertarung di Pilkada Jabar 2024
- 2025-01-26 23:59:23BPOM Bantu BGN Awasi Kualitas Makanan di Program MBG
- 2025-01-26 23:59:23Partai Buruh Bicara Revisi UU Pemilu hingga Pendidikan Politik
- 2025-01-26 23:59:23Kun Wardana Bicara Adab, Jiwa, dan Program Jakarta Tidak Lapar
- 2025-01-26 23:59:23Miskonsepsi tentang Agile: IT Vs. Non
- 2025-01-26 23:59:23Menggugat Narasi Tanah Subur dan Realitas Pertanian Indonesia
- 2025-01-26 23:59:23Perawatan Infertilitas Hanya untuk Orang Kaya?
Hotspot Terbaru
- 2025-01-26 23:59:23Gernas SIA dan Ekofeminisme
- 2025-01-26 23:59:23Jalan Tengah Krisis Pengungsi Rohingya
- 2025-01-26 23:59:23Budi Arie Bicara soal Judi Online hingga Cawe
- 2025-01-26 23:59:23Apakah Ilmu Ekonomi Harus 'Bebas Nilai'?
- 2025-01-26 23:59:23Mengawal Kepuasan, Menyempurnakan Kemuliaan Melalui Kawal Haji
- 2025-01-26 23:59:23Feri Amsari Bicara Kerusakan Demokrasi Kepemiluan di Era Jokowi
- 2025-01-26 23:59:23Pertaruhan KPU: Siapkan Pilkada & Pulihkan Kepercayaan Publik
- 2025-01-26 23:59:23Membaca Visualisasi Visi Misi Capres
- 2025-01-26 23:59:23Cerita Aiman Witjaksono Pilih Berpolitik & Dilaporkan ke Polisi
- 2025-01-26 23:59:23Hotel & Bus Lebih Murah Jadi Faktor Turunnya Biaya Haji 2025