Mendikdasmen Kaji Pasar Modal Bisa Masuk ke Matematika & Ekonomi
“Jadi mungkin pasar modal itu bisa saja nanti menjadi bagian dari pengkajian di matematika atau dalam pelajaran ekonomi dan sebagainya,” kata Mu’ti saat ditemui wartawan di Gedung A Kemendikdasmen, Jakarta Pusat, Selasa (7/1/2025).
Adapun, Mu’ti mengatakan, usulan dari Sri Mulyani ini bukanlah yang pertama kalinya diperoleh kementeriannya. Dia berkelakar apabila semua usulan tersebut dijalankan akan berdampak pada membludaknya jumlah mata pelajaran.
Meski demikian, Mu’ti berpandangan usulan tersebut juga sejalan dengan pendekatan deep learningyang akan diterapkan. Menurut Mu'ti, pendekatan ini akan banyak membuat mata pelajaran terintegrasi dengan banyak aspek dalam kehidupan.
“Tapi prinsip yang kami laksanakan begini, dengan deep learningitu kami berusaha agar pembelajar terintegrasi dengan banyak aspek dalam kaitan dengan kehidupan sehari-hari,” ujarnya.
Baca juga:
- BPS Setop Publikasi Rutin Indikator Ekonomi RI, Apa Dampaknya?
- Dana Terhimpun di Pasar Modal Capai Rp129,68 T per Juli 2024
- Sentimen Pasar Modal & Bisnis Pasca Kemenangan Prabowo-Gibran
saya ingin berkomentar
- kirim
Komentar Terbaru(0)
- tidak ada komentar
OLXTOTO menyarankan
- 2025-01-24 15:11:51Layanan Coretax Bermasalah Bikin Reformasi Perpajakan Mandek
- 2025-01-24 15:11:51Kontroversi Trotoar di Jalan Wolter Monginsidi Dibuat Parkir VIP
- 2025-01-24 15:11:51Juru Masak MBG Akui Sulit Atur Menu dengan Anggaran Rp10 Ribu
- 2025-01-24 15:11:51Setyo Klaim KPK Tangani Kasus Korupsi Hasto Sesuai Prosedur
- 2025-01-24 15:11:51Susah Bangun Pagi, Rezeki (Tidak) Dipatok Ayam
- 2025-01-24 15:11:51Trump Wacanakan Relokasi Sementara Warga Jalur Gaza ke Indonesia
- 2025-01-24 15:11:51Menag soal KPK Dampingi Pelaksanaan Haji: Sudah Berlangsung
- 2025-01-24 15:11:51Istri Hakim Pembebas Ronald Tannur Akui Suaminya Terima Suap
- 2025-01-24 15:11:51Perang Garam di Pantai Barat Minangkabau
- 2025-01-24 15:11:51Ombudsman Imbau Pemerintah Buat Saluran Pengaduan Program MBG
Peristiwa Panas
- 2025-01-24 15:11:51Menag soal KPK Dampingi Pelaksanaan Haji: Sudah Berlangsung
- 2025-01-24 15:11:51Panglima Tindak Anggota TNI Terlibat Penembakan di Tangerang
- 2025-01-24 15:11:51Kemlu soal Masuk BRICS: Bukti Peran Aktif Indonesia di Global
- 2025-01-24 15:11:51Bantuan Mulai Masuk ke Gaza usai Gencatan Senjata Disepakati
- 2025-01-24 15:11:51Program Sekolah Unggulan Jangan Sampai Buka Ketimpangan Lagi
- 2025-01-24 15:11:51DPR Minta Biaya Cek Kesehatan Jemaah Haji di Bawah Rp1 Juta
- 2025-01-24 15:11:51Yusril: Putusan MK Hapus Presidential Threshold 20 Persen Final
- 2025-01-24 15:11:51PSSI Belum Ambil Keputusan Terkait Kabar Shin Tae
- 2025-01-24 15:11:51Efek Negatif Bila Libur Panjang Sekolah Selama Ramadan Disahkan
- 2025-01-24 15:11:51B40 Berlaku 1 Januari 2025, Kuota Biodiesel Naik 20 Persen
Hotspot Terbaru
- 2025-01-24 15:11:51Sindikat Prostitusi Internasional di Bali, 2 WNA Jadi Tersangka
- 2025-01-24 15:11:51Hasto Minta KPK Jadwalkan Ulang Pemeriksaan Usai Acara HUT PDIP
- 2025-01-24 15:11:51Kejati Tahan Kadisbud Jakarta Nonaktif Iwan di Rutan Salemba
- 2025-01-24 15:11:51Pergub 2/2025 Lindungi Keluarga ASN Lewat Aturan Nikah & Cerai
- 2025-01-24 15:11:51KPK Ungkap Alasan Tak Hadiri Sidang Perdana Praperadilan Hasto
- 2025-01-24 15:11:51Mengenal Micro
- 2025-01-24 15:11:51Kapolri Klaim Kerja Kortas Tipikor Tak Tumpang Tindih dengan KPK
- 2025-01-24 15:11:51Polisi Kejar Pelaku Penembakan Pengacara Hingga Tewas di Bone
- 2025-01-24 15:11:51Polisi: Bandung Kondusif usai Bentrokan Pemuda Pancasila & GRIB
- 2025-01-24 15:11:51Jumlah Penerbangan di Bandara YIA Turun Jadi 4,2 Juta pada 2024