Polisi Korsel Gerebek Kantor Jeju Air & Operator Bandara Muan
Penerbangan maskapai Jeju Air dengan rute Thailand-Korea Selatan tersebut dikabarkan membawa 181 orang. Sempat dikabarkan mengalami serangan burung, pilot Jeju Air mengeluarkan sinyal maydaydan segera mencoba pendaratan darurat. Nahas, saat mencoba mendarat, bagian perut pesawat Jeju Air lebih dulu menyentuh landasan sehingga mengakibatkan kebakaran.
Selain melakukan operasi pencarian dan penyitaan di Bandara Muan dan kantor Jeju Air di Seoul, polisi juga menggerebek kantor penerbangan regional Muan.
Operasi penggerebekan ini juga turut melibatkan para penyelidik dari Korea Selatan dan Amerika Serikat, termasuk perwakilan dari Boeing.
Polisi mengonfirmasi operasi penggerebekan tersebut sudah berdasarkan surat perintah yang dikeluarkan. Surat perintah penggerebekan disetujui atas tuduhan kelalaian profesional yang mengakibatkan kematian.
"Polisi berencana untuk segera dan secara teliti menentukan penyebab dan tanggung jawab atas kecelakaan ini sesuai dengan hukum dan prinsip-prinsip," ujar polisi.
Pihak berwenang Korea Selatan disebut telah menyelesaikan pengambilan awal data untuk perekam suara kokpit, tetapi data harus dikirim terlebih dahulu ke Amerika Serikat untuk dianalisis, sebab perekam data penerbangan mengalami kerusakan.
Imbas dari insiden ini, Korea Selatan menyebut akan segera memeriksa semua pesawat Boeing 737-800 yang dioperasikan di negara tersebut. Pemeriksaan akan terfokus pada roda pendaratan, yang tampaknya menjadi salah satu penyebab utama kecelakaan pada Minggu (29/12/2024) lalu.
Baca juga:
- Kemenhub Ajak Pelaku Penerbangan Tingkatkan Keamanan saat Nataru
- 4 Kecelakaan Pesawat 25-29 Desember 2024, Ada Jeju Air dan KLM
- Kronologi Kecelakaan Jeju Air di Bandara Muan & Kondisi Terkini
saya ingin berkomentar
- kirim
Komentar Terbaru(0)
- tidak ada komentar
OLXTOTO menyarankan
- 2025-01-27 02:03:33Perundungan & Bunuh Diri Anak, Dampak Menu Kekerasan Sehari
- 2025-01-27 02:03:33Dua Polisi di Kuta, Bali Ditahan usai Peras Turis Asal Kolombia
- 2025-01-27 02:03:33BPOM Bantu BGN Awasi Kualitas Makanan di Program MBG
- 2025-01-27 02:03:33Guru Besar di Indonesia: Dorong Prestise dan Kualitas Akademik
- 2025-01-27 02:03:33Last Dinosaurs: Kami Sempat Berpikir Takkan Bisa Main Live Lagi
- 2025-01-27 02:03:33DPR Akan Bahas Kembali UU Pertanahan & Bentuk Pengadilan Agraria
- 2025-01-27 02:03:33Prof Zullies: Jika Sebar Info, Pastikan Data Valid & Terpercaya
- 2025-01-27 02:03:33Oegroseno Bongkar Visi Hukum AMIN hingga Netralitas TNI
- 2025-01-27 02:03:33Cerita Panas Dingin Politik SBY
- 2025-01-27 02:03:33KemenPPPA Bicara Rencana Aturan Pembatasan Medsos untuk Anak
Peristiwa Panas
- 2025-01-27 02:03:33Korupsi Pasar Cigasong, Arsan Latif Cs Divonis 4 Tahun Penjara
- 2025-01-27 02:03:33Def Tri Hardianto: UU Masyarakat Adat itu Perintah Konstitusi
- 2025-01-27 02:03:33Budi Arie Bicara soal Judi Online hingga Cawe
- 2025-01-27 02:03:33Korban Meninggal Kebakaran Glodok Plaza Bertambah Jadi 11 Orang
- 2025-01-27 02:03:33Pemerintah Evaluasi PSN di PIK 2 Imbas Isu Pagar Laut Banten
- 2025-01-27 02:03:33Dilukis bak Srikandi Memanah, Megawati: Saya Harus Bidik Siapa?
- 2025-01-27 02:03:33Adakah Ladang Cuan bagi Indonesia Bila Tiktok Dilarang di AS?
- 2025-01-27 02:03:33Yenny Wahid Bicara Alasan Pilih Ganjar & Perempuan di Politik
- 2025-01-27 02:03:33Jesslyn Katherine Bicara Internship & Dana Kampanye Rp100 Juta
- 2025-01-27 02:03:33Polisi Tetapkan Penodong Pistol di SPBU Jaktim Jadi Tersangka
Hotspot Terbaru
- 2025-01-27 02:03:33Dilukis bak Srikandi Memanah, Megawati: Saya Harus Bidik Siapa?
- 2025-01-27 02:03:33Saya Ichsan Rachmat Taufiq, Juara FIFAe World Cup 2024
- 2025-01-27 02:03:33Kebebasan, Kerukunan, dan/atau Moderasi Beragama?
- 2025-01-27 02:03:33Keadilan Pemilu dan Kewenangan Mahkamah Konstitusi
- 2025-01-27 02:03:33Jokowi soal Polemik HGB di Laut Tangerang: Dicek Proses Legalnya
- 2025-01-27 02:03:33KemenPPPA Bicara Rencana Aturan Pembatasan Medsos untuk Anak
- 2025-01-27 02:03:33Megawati ke Polisi: Mbok Jangan Suka Nangkepin Orang!
- 2025-01-27 02:03:33650 Ribu Anak Sudah Terima MBG, Prabowo Yakin Akademik Meningkat
- 2025-01-27 02:03:33Pentingnya Mengakhiri Impunitas Anggota TNI
- 2025-01-27 02:03:33Quo Vadis Politik Hukum Progresif Pembentukan Peraturan