Jokowi Bantah Cawe
"Ya memang dekat, saya dengan PDI memang dekat. Tapi itu tidak ada pengaruh ke proses hukum. Semua proses hukum ada di kepolisian, kejaksaan, atau KPK," ujar Jokowi saat ditemui di kediamannya di Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari Kota Solo, Selasa (8/1/2025).
Jokowi juga meminta untuk tidak disangkutpautkan penggeledahan rumah pribadi Hasto oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Penggeledahan rumah oleh KPK, menurutnya, murni merupakan proses hukum tanpa adanya intervensi pihak manapun termasuk dirinya.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu turut membantah terkait tudingan dirinya terlibat dalam penetapan status hukum Hasto pasca dipecat sebagai kader PDIP.
Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, Senin (6/1/2025), untuk diperiksa sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap pergantian antarwaktu (PAW) 2019, yang turut melibatkan buron Harun Masiku.
Baca juga:
- KPK Sita Barang Bukti Elektronik dari Rumah Hasto di Kebagusan
- Batasan Penggunaan AI dalam Kampanye Pemilu usai Diatur oleh MK
- KPK Panggil Kader PDIP Saeful Bahri Terkait Kasus Korupsi Hasto
saya ingin berkomentar
- kirim
Komentar Terbaru(0)
- tidak ada komentar
OLXTOTO menyarankan
- 2025-01-28 15:15:46Membedah Gagasan Sudirman Said Seandainya Maju Pilgub Jakarta
- 2025-01-28 15:15:46LKPP Koordinasi dengan KPK Cegah Korupsi Lewat e
- 2025-01-28 15:15:46Masalah Program MBG Harus Dibenahi agar Tak Bahayakan Anak
- 2025-01-28 15:15:46Modus Kasus Investasi Bodong Berkedok Arisan Duos di Jakbar
- 2025-01-28 15:15:46Ima Mahdiah: Pram
- 2025-01-28 15:15:46Beda Perlakuan UI terhadap Verrel dan Bahlil dalam Kasus Plagiat
- 2025-01-28 15:15:46Pemerintah Diberi Ruang Izinkan Perguruan Tinggi Kelola Tambang
- 2025-01-28 15:15:46Banser Kerahkan 10 Ribu Pasukan Kawal Makan Bergizi Gratis
- 2025-01-28 15:15:46Restart Peran Parlemen di Era Menguatnya Presidensialisme RI
- 2025-01-28 15:15:46Israel Serang Gaza di Tengah Proses Gencatan Senjata
Peristiwa Panas
- 2025-01-28 15:15:46Kemendikti Buka Peluang Jadikan UN Syarat Masuk Perguruan Tinggi
- 2025-01-28 15:15:46Korban Investasi Bodong di Jakbar Rugi Rp10
- 2025-01-28 15:15:46Status Quo Pimpinan Parpol: Feodalisme di Alam Demokrasi
- 2025-01-28 15:15:46Uya Kuya Ditegur Korban Kebakaran Los Angeles saat Bikin Konten
- 2025-01-28 15:15:46KAI: Jalur Stasiun Gubug
- 2025-01-28 15:15:46Kebakaran Melanda Glodok Plaza, 7 Orang Masih Terjebak
- 2025-01-28 15:15:46Trenggono Duga Pagar Laut Banten Dibuat untuk Reklamasi Alami
- 2025-01-28 15:15:46Pratikno Akui Penyaluran Makan Bergizi Gratis Belum Merata
- 2025-01-28 15:15:46KPK Belum Mau Ungkap Peran Djan Faridz di Kasus Harun Masiku
- 2025-01-28 15:15:46BPOM Minta Influencer Kosmetik Lapor sebelum Publikasi Hasil Lab
Hotspot Terbaru
- 2025-01-28 15:15:46Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Stabil hingga Kuartal IV 2024
- 2025-01-28 15:15:46KPK Sita Aset Rp8,1 M terkait Korupsi Dana Hibah APBD Jatim
- 2025-01-28 15:15:46Korban Investasi Bodong di Jakbar Rugi Rp10
- 2025-01-28 15:15:46Polri Ambil 14 Sampel DNA Keluarga Korban Kebakaran Glodok Plaza
- 2025-01-28 15:15:46Membaca Visualisasi Visi Misi Capres
- 2025-01-28 15:15:46Kiara Ragu Sekelompok Nelayan Bangun Pagar Laut di Tangerang
- 2025-01-28 15:15:46PCO Tak Permasalahkan Siswa Bawa Bekal: Tugas Negara Siapkan MBG
- 2025-01-28 15:15:46PCO Tak Permasalahkan Siswa Bawa Bekal: Tugas Negara Siapkan MBG
- 2025-01-28 15:15:46Andra Soni Bicara Kondisi KIM dan Cita
- 2025-01-28 15:15:46Alasan KPK Tak Tahan Hasto: Butuh Keterangan Saksi & Belum Perlu