TNI Buru Desertir AD Penembak Rekannya di Bangka Belitung
"Mabes TNI dan Puspom TNI siap bekerja sama dengan aparat penegak hukum untuk menangkap dan memproses Sertu Hendri sesuai aturan yang berlaku," kata Kepala Pusat Penerangan Mabes TNI, Mayjen Hariyanto, kepada wartawan, dikutip Kamis (16/1/2025).
Dia memastikan, tindakan tegas terhadap siapapun yang melanggar hukum, termasuk prajurit aktif, akan dilakukan.
Hariyanto menerangkan, koordinasi antara TNI dan Polri terus dilakukan untuk melakukan pengejaran kepada Sertu Hendri. Selain itu, Mabes TNI juga telah berkoordinasi dengan tim gabungan untuk memastikan prosedur benar-benar sesuai dalam proses hukum Sertu Hendri.
Sebagai informasi, TNI sempat melakukan pengepungan rumah Sertu Hendri untuk menangkap pembunuh Serma Rendi. Namun, desertir Anggota TNI AD itu berhasil lolos meski saat aksi penyergapan diikuti aksi penembakan.
Sertu Hendri sendiri sudah ditetapkan sebagai daftar pencarian orang (DPO). Sejumlah foto dirinya menggunakan seragam TNI maupun pakaian masyarakat sipil sudah disebar.
Sementara itu, Serma Rendi yang menjadi korban penembakan menjalani perawatan di RSUD Marsidi Judono. Dia mengalami luka tembak di bagian punggung kiri.
Baca juga:
- Aparat Tembak Mati Danis Murib, Desertir TNI yang Gabung OPM
- Arthur Rimbaud, Penyair Perancis yang Jadi Desertir KNIL di Jawa
saya ingin berkomentar
- kirim
Komentar Terbaru(0)
- tidak ada komentar
OLXTOTO menyarankan
- 2025-01-27 03:46:17Zaman yang Menggugah Sejarawan
- 2025-01-27 03:46:17Afriansyah Noor Bertarung Lawan Gugum Ridho di Muktamar PBB
- 2025-01-27 03:46:17Kapan Jumat Terakhir Bulan Rajab 2025 & Apa Amalan yang Dibaca?
- 2025-01-27 03:46:17Mendikti Satryo Duga ASN Kemendikti Demo karena Tolak Dimutasi
- 2025-01-27 03:46:17Teh Panas dan Romantisme Berbuka Puasa
- 2025-01-27 03:46:17Kiara Ragu Sekelompok Nelayan Bangun Pagar Laut di Tangerang
- 2025-01-27 03:46:17Korban Investasi Bodong di Jakbar Rugi Rp10
- 2025-01-27 03:46:17Gus Yahya Anggap Enteng Keracunan 40 Siswa usai Santap MBG
- 2025-01-27 03:46:17Demo ASN Kemendikti ke Menteri Satryo Berakhir Damai
- 2025-01-27 03:46:17KPK Perpanjang Cegah Walkot Semarang Mbak Ita ke Luar Negeri
Peristiwa Panas
- 2025-01-27 03:46:17Menggugat Narasi Tanah Subur dan Realitas Pertanian Indonesia
- 2025-01-27 03:46:17Polisi Terima 7 Laporan Korban Hilang Kebakaran Glodok Plaza
- 2025-01-27 03:46:17Menhut Bantah Rusak 20 Juta Hektare Hutan untuk Lahan Pangan
- 2025-01-27 03:46:17Ketika Pasar Hasil Revitalisasi Tetap Saja Sepi, Apa Solusinya?
- 2025-01-27 03:46:17Klinik Swasta akan Dilibatkan dalam Program Cek Kesehatan Gratis
- 2025-01-27 03:46:17Muhammadiyah Ingatkan Syarat Mustahik bila Dana Zakat Biayai MBG
- 2025-01-27 03:46:17Polisi Tangkap 3 Pelaku Penjarah Mobil Pengangkut Daging MBG
- 2025-01-27 03:46:17Pemicu Ratusan Pegawai Kemendikti Saintek Demo Menteri Satryo
- 2025-01-27 03:46:17Pertaruhan KPU: Siapkan Pilkada & Pulihkan Kepercayaan Publik
- 2025-01-27 03:46:17Koalisi Masyarakat Desak Polisi Setop Pelaporan Bambang Hero
Hotspot Terbaru
- 2025-01-27 03:46:17BGN Akui Anggaran MBG Masih Kurang, meski Jadi Program Andalan
- 2025-01-27 03:46:17Utang Luar Negeri RI Melambat 5,4 Persen per November 2024
- 2025-01-27 03:46:17Bantuan Mulai Masuk ke Gaza usai Gencatan Senjata Disepakati
- 2025-01-27 03:46:17Mendidaksmen Akui Ada Kesenjangan Jumlah Anak Disabilitas & SLB
- 2025-01-27 03:46:17Dorongan Stimulus Pemulihan Ekonomi
- 2025-01-27 03:46:17Afriansyah Noor Bertarung Lawan Gugum Ridho di Muktamar PBB
- 2025-01-27 03:46:17Sejarah Rekrutmen dan Diskriminasi Usia Kerja
- 2025-01-27 03:46:17Isi Kesepakatan Gencatan Senjata Israel & Hamas Mulai 19 Januari
- 2025-01-27 03:46:17Rencana Besar Ilmuwan Dunia Antisipasi Pandemi Masa Depan
- 2025-01-27 03:46:17Pembatasan Gadget & Medsos Jangan Halangi Anak Akses Informasi