Korlantas Berlakukan Sistem Poin dalam Penerbitan SIM di 2025
Kakorlantas Polri,syair hk vip Irjen Aan Suhanan, menjelaskan, sistem poin itu akan berlaku sejak bulan ini atau Januari 2025. Jika pengendara melakukan banyak pelanggaran, maka terancam kehilangan izin kepemilikan SIM.
"Ini adalah nantinya akan menjadi database kita terhadap perilaku berkendaraan atau berlalu lintas di jalan dengan parameternya adalah pelanggaran lalu lintas dan kecelakaan lalu lintas. Di situ mendapatkan poin, generate point system, nantinya akan diintegrasikan dengan penerbitan SIM," kata Aan dalam keterangan resmi, dikutip Selasa (7/1/2025).
"Apabila melakukan pelanggaran sedang, itu akan berkurang 3 poin. Bila melakukan pelanggaran berat, itu akan dikurangi 5 poin. Apabila melakukan kecelakaan, meninggal dunia, itu 12 poin," tutur Aan.
Aan menambahkan, polisi akan langsung mencabut SIM pengendara yang melakukan tabrak lari secara permanen. Dengan begitu akan memberikan efek jera bagi pengemudi yang tidak taat dengan aturan.
"Kalau habis dalam 1 tahun, 12 poin, 18 poin akumulasi, itu bisa diajukan langsung penarikan, pemblokiran sementara. Artinya pada saat perpanjangan, itu harus dinjau ulang," ungkap Aan.
Aan menuturkan, rekam jejak pelanggaran berkendara tidak hanya terdata dalam SIM, tetapi juga akan terintegrasi ke SKCK. Sehingga, penerbitan SKCK akan memberikan catatan berapa kali pemilik SIM melakukan pelanggaran lalu lintas dan berapa kali terlibat dalam kecelakaan lalu lintas.
Aan berharap, hal itu akan menjadi upaya menertibkan perilaku pengemudi di jalan raya. Kemudian angka kecelakaan juga diharapkan akan menurun.
Baca juga:
- Korlantas Polri: Setiap Jam Ada 3-4 Korban Tewas di Jalan Raya
- Kecelakaan Beruntun di KM 97 Tol Cipularang, 2 Orang Luka-Luka
saya ingin berkomentar
- kirim
Komentar Terbaru(0)
- tidak ada komentar
OLXTOTO menyarankan
- 2025-01-26 10:13:29Ketika Timnas AMIN Bertaruh Asa di Sidang Sengketa Pilpres MK
- 2025-01-26 10:13:29KPK Sita Uang Rp476 M Terkait Eks Bupati Kukar Rita Widyasari
- 2025-01-26 10:13:29Publik Tak Perlu Sungkan Kritik Kelakuan Pejabat Tak Tahu Malu
- 2025-01-26 10:13:29Polisi: Bentrok di Ambon Dipicu Balap Liar & Mabuk, Bukan SARA
- 2025-01-26 10:13:29Menggugat Narasi Tanah Subur dan Realitas Pertanian Indonesia
- 2025-01-26 10:13:29Suswono Harap Pramono
- 2025-01-26 10:13:29Kiara Ragu Sekelompok Nelayan Bangun Pagar Laut di Tangerang
- 2025-01-26 10:13:29KPK Periksa Plt Dirjen Imigrasi Terkait Perlintasan Harun Masiku
- 2025-01-26 10:13:29Oegroseno Bongkar Visi Hukum AMIN hingga Netralitas TNI
- 2025-01-26 10:13:29KPK Periksa Plt Dirjen Imigrasi soal Tim Pencarian Harun Masiku
Peristiwa Panas
- 2025-01-26 10:13:29Kongres Keluarga Maslahat NU akan Soroti Judol hingga Kekerasan
- 2025-01-26 10:13:29Ketua KPK Belum Terima Surat Penundaan Penyidikan Kasus Hasto
- 2025-01-26 10:13:29Mega Singgung AKBP Rossa & Ferdy Sambo saat Bicara Kepolisian
- 2025-01-26 10:13:29Respons Mendikdasmen soal Guru Hukum Siswa SD Gegara Tunggak SPP
- 2025-01-26 10:13:29Proyek Infrastruktur Diserahkan ke Swasta, Ini Kata Menteri BUMN
- 2025-01-26 10:13:29Afriansyah Noor Bertarung Lawan Gugum Ridho di Muktamar PBB
- 2025-01-26 10:13:29Anak Bos Rental Emosional Lihat Rekonstruksi Penembakan Ayahnya
- 2025-01-26 10:13:29Menyoal Efektivitas Tilang Sistem Poin, Ampuh Basmi Pungli?
- 2025-01-26 10:13:29Proyek Infrastruktur Diserahkan ke Swasta, Ini Kata Menteri BUMN
- 2025-01-26 10:13:29Danpomal: Pembunuh Wanita Tanpa Busana di Sorong Anggota TNI AL
Hotspot Terbaru
- 2025-01-26 10:13:29Jurus Karding Lindungi Pekerja Migran Tanpa Eksploitasi
- 2025-01-26 10:13:29Kemendikti Berpeluang Terapkan Skema Ini soal Tukin Dosen
- 2025-01-26 10:13:29Darurat Filisida: Dipicu Tekanan Hidup, Pemerintah Jangan Lengah
- 2025-01-26 10:13:29Fenomena Demam Koin Jagat: Antara Hiburan & Kebutuhan Finansial
- 2025-01-26 10:13:29Skandal Putusan MK & Kartelisasi Politik yang Lemahkan Demokrasi
- 2025-01-26 10:13:29OJK Ungkap Perbedaan Kripto usai Tak Lagi Diawasi Bappebti
- 2025-01-26 10:13:29Ketua DPD Saran Gunakan Dana Zakat untuk Biayai Program MBG
- 2025-01-26 10:13:29TNI di NTT Tewas Gantung Diri, Diduga Stres karena Mahar
- 2025-01-26 10:13:29Erick Thohir Sambut Baik Maskapai Fly Jaya Atasi Krisis Pesawat
- 2025-01-26 10:13:29Pemkot Yogyakarta Belum Punya Dapur dan Juknis Program MBG