Hasto Minta KPK Jadwalkan Ulang Pemeriksaan Usai Acara HUT PDIP
Juru Bicara PDIP, Guntur Romli mengatakan, absennya Hasto hari ini karena telah terjadwal untuk menghadiri rangkaian acara HUT PDIP sebelum menerima surat panggilan pemeriksaan dari KPK.
"Hari ini Mas Hasto belum bisa hadir karena sudah terjadwal dengan kegiatan rangkaian HUT partai sebelum panggilan diterima," kata Guntur kepada Tirto, Senin (6/1/2025).
"PDI Perjuangan dan Bapak Hasto Kristiyanto taat pada hukum dan akan mengikuti semua proses hukum, namun kami mohon kepada KPK untuk dapat dijadwalkan ulang setelah tanggal 10 Januari 2025, setelah peringatan HUT PDI Perjuangan," kata Ronny dalam keterangan tertulis, Senin (6/1/2025).
Sementara itu, Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika, mengonfirmasi bahwa pihaknya telah menerima surat pemberitahuan ketidakhadiran Hasto pada hari ini. Tessa mengatakan penyidik akan menjadwalkan ulang pemeriksaan terhadap Hasto.
"Penyidik menginfokan bahwa saudara HK mengirimkan surat pemberitahuan ketidakhadiran dikarenakan ada kegiatan yang tidak bisa ditinggalkan. Untuk selanjutnya, Penyidik akan menjadwalkan pemanggilan ulang kepada yang bersangkutan," kata Tessa dalam keterangan tertulis, Senin (6/1/2025).
Baca juga:
- Hasto Bongkar Skandal Pejabat, Nasdem: Serahkan ke Proses Hukum
- PDIP Dorong Rekayasa Koalisi usai Presidential ThresholdDihapus
- Tantangan Menjerat Tersangka Korporasi dengan Hukuman Maksimal
saya ingin berkomentar
- kirim
Komentar Terbaru(0)
- tidak ada komentar
OLXTOTO menyarankan
- 2025-01-30 03:55:41Pemerintah Evaluasi PSN di PIK 2 Imbas Isu Pagar Laut Banten
- 2025-01-30 03:55:41Nasi Sodu dan Secuil Mazmur dari Nirwana
- 2025-01-30 03:55:41Konteks Lengkap Laporan Serangan Ransomware pada BRI
- 2025-01-30 03:55:41Ayam Bakakak, Hidangan Penting nan Istimewa dari Tanah Sunda
- 2025-01-30 03:55:41RUU Minerba: Perguruan Tinggi Kelola Tambang Secara Prioritas
- 2025-01-30 03:55:41Gedung Arsip Nasional: Oasis Sejarah di Belantara Beton Ibu Kota
- 2025-01-30 03:55:41Tengara Arsitektur & Budaya Indis di Rumah Pastoran Depok Lama
- 2025-01-30 03:55:41Es Gempol dan Memori Berkesan di Sebuah Pasar
- 2025-01-30 03:55:41RUU Minerba: Perguruan Tinggi Kelola Tambang Secara Prioritas
- 2025-01-30 03:55:41Riwayat Larantuka & Klan Portugis Hitam sebelum Direbut Belanda
Peristiwa Panas
- 2025-01-30 03:55:41Jaleswari Bicara Pilihan Politik Jokowi & Harapan Baru Demokrasi
- 2025-01-30 03:55:41Mikrofon Kiai Balong: Corong Perlawanan dari Masa Revolusi
- 2025-01-30 03:55:41Dari Gorengan Hingga Tahu Gimbal: Yang Dirindukan dari Semarang
- 2025-01-30 03:55:41Hoaks Video Warga Palestina Serang Gereja Bethlehem Tahun 2024
- 2025-01-30 03:55:41Hari Santri sebagai Warisan Jokowi
- 2025-01-30 03:55:41Mattulada, Luput dari Westerling dan Menentang Ujung Pandang
- 2025-01-30 03:55:41Mencari Rukam, Desa yang Namanya Abadi dalam Prasasti
- 2025-01-30 03:55:41Menyingkap Candi Plaosan: Penemuan, Pendiri, dan Sumber Belanda
- 2025-01-30 03:55:413 Korban Kebakaran Glodok Teridentifikasi, Termasuk Pramugari
- 2025-01-30 03:55:41Lulu dan Kenangan Menyantap Biryani di Bangalore
Hotspot Terbaru
- 2025-01-30 03:55:41Def Tri Hardianto: UU Masyarakat Adat itu Perintah Konstitusi
- 2025-01-30 03:55:41Senarai Kisah Kedatangan Agamawan Asing di Nusantara Kuno
- 2025-01-30 03:55:41Skena Bubur Ayam: Dari Jawa Barat, hingga yang Langka di Jakarta
- 2025-01-30 03:55:41Tengara Arsitektur & Budaya Indis di Rumah Pastoran Depok Lama
- 2025-01-30 03:55:41Ketum AJI: Perlindungan pada Jurnalis Itu Kecil, Bahkan Tak Ada
- 2025-01-30 03:55:41Di Balik Patung Gajah Museum Nasional Pemberian Raja Rama V
- 2025-01-30 03:55:41Hoaks Kepulangan Shin Tae
- 2025-01-30 03:55:41Benarkah Prabowo Pecat Gus Miftah?
- 2025-01-30 03:55:41Yusril Yakin Hambali Eks JI akan Bertobat dari Terorisme
- 2025-01-30 03:55:41Sejarah Pesona Jalur Puncak yang Saban Tahun Dibekap Macet